9.3.22

merangkai kembali

dear veren di umur 17 tahun, 20, dan berapapun itu yang pernah menuliskan surat untukku di masa depan

halo! aku veren, umur 22 tahun. hehe

kalau aku bertemu kalian semua secara bersamaan, pasti kalian akan sangat bawel menerorku bertanya aku sedang apa sekarang, bagaimana kehidupan, apa pekerjaanku, sudah lulus atau belum, dll.

hahaha, aku bisa maklum, masa remajaku memang sangat semangat dan penuh cita-cita.

kalau ditanya, ya aku tidak tahu. hahaha, pasti kaget. loh kok tidak tahu? padahal kan waktu kecil kamu punya segudang cita-cita.

ternyata menjadi dewasa tidak semudah di pikiranmu waktu kecil.

sekolah, kuliah, kerja, sukses, menikah, dll.

hehe, tidak semulus itu.

aku bahkan sempat berpikir untuk mengakhiri hidup, karena aku merasa tidak punya masa depan sama sekali. rasanya seperti jika aku sukses sekalipun ya tidak penting, tidak ada pengaruhnya, mau jadi orang kaya no 1 di dunia atau bahkan penemu obat kanker sekalipun tetap merasa tidak berguna. aneh ya? ya aneh.

seorang veren yang hyper-achiever ini merasa tidak berguna sama sekali di masa-masa skripsi. entahlah, mungkin karena terlalu banyak waktu kosong jadi aku overthinking & merasa tidak ada "value" yang bisa menilai diriku. kalau dulu kan ada ipk, nilai, uts, uas, jadi aku merasa ada hal yang bisa menilai harga diriku. walaupun dulu aku sangat mengutuk perkuliahan karena aku merasa harga diriku dinilai dari ipk, malah sekarang tidak ada tempat penilaian aku bingung, merasa worthless. hahaha, aku juga bingung sama diri sendiri.

lalu bagaimana kamu melewatinya? jujur tidak ingat. aku cuma bisa nangis berhari-hari, kadang merasa membaik tapi kembali merasa worthless lagi. tapi ya aku mencoba untuk bertahan walaupun rasanya aku sangat tidak berguna.

oh, aku baru ingat. aku menonton film hello, me!

well itu drakor sih sebenernya tapi ya sama ajalah haha. intinya tentang seorang perempuuan bernama hani yang waktu sma jadi idaman satu sekolah karena sangat cantik & punya aura yang bersinar, tapi waktu besar (37 tahun) "hanya" jadi spg makanan, bahkan didepak dari kantornya. ia mencoba bunuh diri, tapi takdir berkata lain. ia malah bertemu dirinya sendiri versi sma. singkatnya, hani kesal karena dirinya yang masih 17 tahun karena naif sekali, annoying, ngeselin, dll. tapi di balik itu, hani yang 17 tahun menyimpan semangat besar untuk hidup dan jadi menginspirasi hani 37 tahun. well, walaupun kejadian itu tidak akan terjadi dalam dunia nyata, tapi filmnya sangat menyentuhku dan aku bisa relate! diriku yang berusia 17 tahun sangatlah bersemangat, positif, naif, bisa segalanya, dll. 

lalu aku baru 22 tahun sudah ingin bunuh diri. hahaha. jujur aku lupa kata-kata mutiara yang ada di film itu, tapi so far filmnya sangat memberiku semangat untuk menata hidupku kembali pelan-pelan. film ini mengajarkan bahwa sebenarnya kalau tidak berdampak sebesar itu ke dunia juga tidak apa-apa kok. bagaimanapun juga, pasti aku sudah memberikan dampak positif ke orang sekitarku. dan aku juga pasti sudah semakin kuat! aku juga belajar dari yu hyeon yang diremehkan papanya, dianggap tidak bisa apa-apa. padahal aku mencoba, aku bisa kok tidak seanak kecil itu. well, buktinya dulu dia memaksa aku kuliah di cina tapi ternyata malah covid. aku memaksakan diri kuliah di lspr turns out berguna bukan? walaupun awalnya menangis-nangis, tapi aku tanggung jawab dengan pilihanku sendiri kok. aku bisa, aku tidak sebocah yang orang pikirkan. aku ingin tunjukkan itu. hehe. bentar aku mellow ngetik ini.

kalau ditanya apa rencanaku tahun ini, ya lulus.

pelan-pelan aku merangkai kembali hidupku, semangatku untuk hidup.

aku sedang audisi we can be winner tahap 3. aku bahkan tidak menyangka bisa lolos. senang sekali rasanya. sampai aku tidak lolos ke tahap selanjutnya, aku bangga pada diriku sendiri karena setidaknya sudah mencoba dan melakukan yang terbaik. setidaknya aku pernah merasakan proses audisi sesungguhnya, tidak hanya kirim foto lalu tidak ditelpon balik haha. aku juga bangga karena aku melawan rasa keinginanku untuk mati.

mungkin terdengarnya lebay, tapi ya begitulah yang aku rasakan. aku ingin menata kembali hidupku dan "hidup". jika tidak lolos ya sudah. sedih pasti sedih, hani juga sedih karena tidak jadi idol. tapi tidak apa, aku juga menyiapkan diri untuk kerja kantoran. hal yang awalnya sangat aku hindari, tapi ya sudah, it's okay. bisa bertahan hidup saja aku merasa diriku sudah hebat. hehe. yang penting bangkit dan mencoba. setelah dipikir-pikir, aku memiliki banyak sekali trauma masa lalu. aku juga ingin memulihkannya agar aku bisa melangkah tanpa kesedihan yang terus menyeretku kembali. dan setelah dipikir juga, ternyata aku hebat bisa melewati semuanya sendiri. well, walaupun jadi seperti ini sekarang dan menyulitkan ko orvin karena ia kewalahan menghandle diriku dengan sejuta trauma ini, tapi aku setidaknya bisa menghandle semuanya sendiri dari umur 12 tahun dan bisa survive sampai titik ini. hehe. bahkan ke psikiater sendiri. aku suka tidak sadar sebenarnya betapa kuatnya aku. aku merasa biasa saja karena banyak yang lebih parah. ya walaupun versiku juga lumayan hahaha. tapi ya, ternyata aku kuat juga. aku bisa lewati masa-masa gelapku di masa lalu. 

untuk itu, aku ingin mengucapkan terima kasih. terima kasih kepada veren di masa lalu, yang telah berhasil melewati masa-masa sulit itu dan menjadi sosok yang kuat. terima kasih sudah menghantarkan diriku sampai di sini. kamu hebat, kamu berharga, kamu bisa melakukan banyak hal untuk dunia ini. walaupun mungkin masa depan bukan sesuai dengan yang kamu inginkan, tapi kamu tetaplah berharga karena sudah memilih untuk tetap bertahan dari banyaknya luka masa lalu yang justru membuat dirimu menjadi sosok yang kuat dan dapat menginspirasi banyak orang.

untuk itu,

terima kasih veren dari masa lalu.
dengan kekuatanmu, aku bisa kembali menata hidupku yang sekarang :)

terima kasih juga untuk dirimu sendiri di masa sekarang.
terima kasih untuk memilih tetap bertahan dan kembali bangkit.

kamu kuat, kamu berharga, dan akan selalu demikian :)

-veren, 22 tahun

17.5.20

"quarter" life crisis letter

halo, veren!
ini surat balasan untuk 17-tahun-veren yang pernah mengirimkan surat untuk veren di umur 20-an.
hehe, halo! aku sudah dewasa! yaa, sudah 20 tahun. anggap saja sudah cukup dewasa sejak aku menuliskan surat itu saat sma.
bagaimana diriku sekarang? hmm aku tidak tahu pasti keadaanku. yang jelas sedang kuliah semester 4. sempat mengalami quarter life crisis (bahkan umurku belum termasuk quarter tapi sudah crisis duluan hahaha), menangis takut akan masa depanku, melihat teman-temanku semuanya aktif di organisasi kuliah, sukses ikut lomba sana sini, sedangkan aku begini-begini saja, kupu-kupu, merasa tidak ada bakat sama sekali, takut tidak bisa mengerjakan tanggung jawab di kuliah, takut uts, takut uas, takut dengan ipk-ku, takut skripsi, takut tidak dapat kerja di masa depan, takut tidak dapat berguna bagi dunia, takut mengecewakan orang-orang di sekitar, takut. hidupku sejak umur 20 jadi penuh ketakutan. padahal waktu kamu 17 tahun tidak terpikir seperti itu kan? kamu di umur 17 tahun memiliki mimpi tinggi untuk kuliah di jepang, bekerja di disney dan segudang cita-cita lainnya. masih imut-imut naif hahaha. aku lihat-lihat kamu di umur 17 tahun juga sering memaafkan diri sendiri ya, tapi malah sekarang waktu sudah besar aku susah sekali memaafkan diri sendiri. ada kesalahan sedikit saja, langsung menyalahkan diri habis-habisan. kadang aku merasa sedih karena apa yang aku lakukan sekarang rasanya tidak bisa mengantarkanku ke cita-citaku. berbeda sekali ekspektasiku saat 17 tahun dengan realita sekarang. boro-boro kerja di disney atau jepang, dapat kerja saja aku tidak tahu bisa atau tidak. aku merasa tidak memiliki bakat seperti orang-orang di luar sana. aku merasa payah tidak bisa mengejar cita-citaku. apalagi melihat ciciku sekarang yang kerja di perusahaan bagus, aku minder. bisa tidak ya aku seperti dia? aku tidak bisa membayangkan akan jadi seperti apa aku nanti. tuhkan, aku keras pada diriku sendiri. hahaha.
kamu harus tahu, kemarin aku sempat bertemu stranger di internet dan mengobrol "how do you want to see yourself in the next 5 years?" sudah kayak hrd ya hahaha. well, unexpectedly, i didn't say jadi pegawai di disney atau kerja di jepang. aku hanya menjawab, aku ingin melihat diriku bahagia dan bisa berguna bagi banyak orang. lalu orang itu menjawab, "jawabanmu absurd". setelah aku pikir-pikir, benar juga ya absurd hahaha kalau aku lamar pekerjaan sudah ditolak kali oleh hrdnya. tapi ya, setelah mengalami segala pahit-manis kehidupan sampai mencapai titik ini, aku berpikir, aku hanya ingin menjadi bahagia dan bisa berguna bagi banyak orang. itu cukup. menyalahkan diri sendiri, membenci diri sendiri atas ketidaktahuan akan masa depan sangatlah melelahkan. untuk itu, aku ingin memberi tahumu: apapun yang terjadi di masa depan, entah aku bisa meniti karir di disney, jepang, ataupun di tempat lain, you're still worthy no matter what. you are doing your best and that's enough. i just hope you'll be happy with whatever you'll do. jangan benci dirimu ya. kamu berproses, begitu juga semesta. ia pasti akan memberikan yang terbaik sesuai pada waktunya. memang melelahkan, tapi itulah proses. kalau kata psikiaterku, masalahmu memang berkembang, namun begitu juga dirimu. aku yakin suatu saat usahamu akan berbuah manis, sampai ketika kamu membaca surat ini lagi dalam beberapa tahun ke depan, kamu mungkin lupa kalau kamu pernah mengalami "quarter" life crisis ini di umur 20 tahun. kamu mungkin lupa kamu pernah menangisi ketakutanmu akan masa depan karena pada akhirnya semua berjalan begitu saja karena ketakutanmu itu tidak terjadi. kamu lupa akan semua kebaikan yang miliki dan terlalu sibuk membandingkan dirimu dengan orang lain sehingga ketakutan itu muncul. kamu terlalu sibuk mencari semua kekuranganmu dan menganggap dirimu tidak akan bisa melakukan apa-apa. kamu lupa betapa hebatnya dirimu sampai bisa di titik ini. kamu lupa kalau kamu mampu ke titik ini, begitu juga ke titik di masa depan. masa depan memang terlihat menakutkan, wajar jika kamu takut, tapi percayalah kamu memiliki segudang hal menakjubkan yang bisa kamu lakukan untuk melangkah ke depan. apapun yang terjadi di perjalanan, jangan terlalu keras pada dirimu ya. aku tahu kamu melakukan yang terbaik.
aku tunggu suratmu beberapa tahun ke depan :)
-Veren, 20 tahun

25.7.17

Untukku, di Masa Depan

Halo, diriku sendiri, yang sudah berumur 20-an dan sudah mencicipi pahitnya dunia nyata.
Apa kabar?
Aku di sini, sedang retret di Lembah Karmel, tidak ada sinyal, jadi ingin menulis surat untuk diriku sendiri saja, karena terlalu sering menulis surat untuk orang lain.
Bagaimana kehidupan? Aku belum tahu rasanya, karena aku masih SMA, baru naik ke kelas 12. Sebentar lagi lulus, kuliah, dan bertemu dengan penerima surat ini.
Aku selalu berprinsip untuk tidak bermimpi terlalu tinggi, nanti sakit kalau tidak terwujud. Namun, aku sendiri, remaja 17 tahun yang masih labil dengan cita-cita, suka sekali berandai-andai. Andai tinggal di Jepang, andai kerja di Disney, andai menjadi sutradra film/pementasan terkenal, andai jadi seseorang yang dapat menginspirasi banyak orang, andai jadi orang kaya, dan masih banyak lagi. Kalau kamu, bagaimana? Apakah telah menjadi seseorang yang kuandaikan sekarang, atau jauh dari apa yang kuimpikan? Tak apa, hidup tak selalu berjalan mulus. Jujur, aku sering sekali memaafkan diri sendiri. Memaafkan cita-cita yang tak tercapai, memaafkan nilai jelek, memaafkan kesalahan-kesalah bodoh, dan sebagainya. Salah sih, karena kalau begitu, aku menjadi manja dan tidak ada usaha. "Yaudah deh gapapa, lain kali masih bisa. I've done my best." Sebenarnya baik-baik saja, daripada ujung-ujungnya membenci dan menyalahkan diri sendiri seumur hidup. Namun terlalu banyak memaafkan diri sendiri juga tidak baik. "Lain kali masih bisa." Lain kali kapan lagi? Aku hidup hanya sekali, masa muda hanya sekali, nanti iri dengan orang yang bisa ke Jepang, bisa kerja di Disney, sementara aku kerja xxx" Lalu membuat excuse "Halah, itu cuma orang pinter, orang yang emang gifted lah, mana bisa gua kayak gitu. Gua mah apaan, Tuhan takdirinnya cuma jadi xxx" Membuat excuse, memaafkan diri sendiri, pada akhirnya menyesal dan sedih. Merenung. "Kenapa gak dari dulu gua kerja keras."
Hai kamu yang sudah 20-an. Seperti apakah dirimu? Maafkan aku yang masih terlalu labil memikirkan cita-cita sehingga berdampak pada hidupmu. Namun aku berharap satu padamu. Ikuti kata hatimu, apapun itu. Tidak ada kata terlambat, kejar saja. Jangan lupa berdoa.
Hari ini aku mendapat surat dari X. Aku sempat meminta X untuk meminta Y membaca masa depanku. Ya, Y memang katanya gifted membaca masa depan seseorang. Saking cluelessnya, aku meminta orang lain membacaku. Katanya, aku akan menjadi orang dalam yang ikut menyukseskan sebuah perusahaan. Cita-citaku dari kecil akan terwujud. Entah benar atau tidak, tapi aku senang sekali mendengarnya. Walaupun aku sendiri bingung cita-citaku waktu kecil apa, tapi aku senang setidaknya aku punya harapan di masa depan. Aku sangat ingin menjadi berguna bagi banyak orang dan memberi pengaruh baik. Aku ingin membuat dunia ini lebih baik.
Aku senang.
Hai diriku di umur 20-an. Aku tidak tahu apakah ramalan itu benar atau tidak, namun teruslah berkarya. Jangan cepat menyerah, ingat mimpi-mimpimu, tidak ada yang instan. Tuhan menciptakanmu karena dunia membutuhkanmu. Hidup memang tidak seindah film Disney, maka dari itu, bangkitlah jika kamu terpuruk, dan buat hidupmu kembali seperti film Disney. Ingat, mami juga akan selalu mendoakanmu. Buatlah dia bangga dan buatlah dunia ini lebih indah sebelum kau meninggalkannya.
-Verena Vincent, 17 tahun

16.5.16

Wake Me Up When The Semester Ends

Hi:3
The school ended earlier today so I have lots of  me time and finally I can post something new in my blog:3
This semester hasn't ended yet
But there will be no exams anymore in 10th grade!!
I was so busy, especially some of people said the 2nd semester of 10th grade is the deadliest part of high school lol I didn't have time for blogging, trust me, this semester was sooooo crazy
Aaanddd here i am, at the end of 10th grade, I've finished daily tests and the final exams; science, chemistry, physics, accounting, geography, economics, aaallll of them and I wont meet those subjects again in the 3rd semester since I'll go to language program:3 Bye science especially stoichiometry, I wont miss you guys :3 For science: Thankyou for teaching me how to count how much is the person's weight if he/she weighs her/himself in a lift (who did that anyway), how to count the velocity of a fallen apple, how to convert moles to grams, avogadro's magic number and many more.
Sorry not sorry I am not interested with science and none of my dreams have a connection with science:)
For social studies: It was fun! I do love studying sociology and economics but hey I just got a bad score in demand and supply lol. I've never had a bad score in economics except demand and supply and accounting. And by the way I hate geography and history since I was in elementary sooo yeah I don't want to take social major. And I hate accounting, I hate counting money lol

Now I've waken up to enjoy my holidays :3

I will tell you about my stories in December 2015 and what did I do in my 2nd semester of 10th grade;
#the untold stories for 6 months#


 Indonesia Pusaka Concert!
Last year, our concert theme was Indonesia Pusaka - Berbagi Untuk Bersatu
The orchestra collaborated with Gamelan Bali, Gamelan Jawa, Angklung, Kolintang, Band, and Degung
They said it was the first performance ever in the world that showed a collaboration between 7 different instruments in 1 song
I wonder why didn't we get any MURI or Guinness World Record :/

 I went to Malang on Christmas holidays
This is at Museum Angkut, Batu, Malang

 Mini Weekend Roses @ Canossa, Bintaro
with Dannel and Adi
They are younger yet taller than me :')

The Graduates!(?)
We're the oldest among all of the Roses' members
Time to say goodbye to Roses:)


@ UPH College's Festival
Neither boys nor girls won the soccer competition lol

Best Friend - Jason Chen Music Video Cover for English Project with Gabe

Anyo Run 14th February 2016
Spent my valentine's day with them:3

Karina's sweet 17 birthday dinner
Happy birthday karina!
and people who were born in 1999 are turning 17 this year! including me:3 

 Behind The Stage @ Gita Teladan Concert Series Vol. 3 (Usmar Ismail Hall Jakarta)
Santa Ursula BSD's Percussion and Brass sections joined Gita Teladan, a concert for marching bands 
Yes, we are orchestra but they invited us to play in their concert too sooo our performance was the most different among them all that we played instruments in orchestra styles but we enjoyed it, we had lots of fun experience and we could meet our sisters from Santa Ursula Jakarta's Marching Brass:3
We played Overture 1812 by Peter Ilyich Tchaikovsky 

 what r u doin william
 Santa Ursula BSD's Percussion Team 2015-2016 with Pak Juli, our teacher


 With Santa Ursula Jakarta's percussion section:3

 Guess what
I was the {(actually-not-an-)orchestra} conductor of Santa Ursula BSD's percussion & brass ensemble :3
It's been my dream since in the elementary to be an orchestra conductor
It's just cool that you can conduct the whole orchestra with only both of your hands
But it waaas hard especially when my friend made a fatal mistake and then I was shocked and I didnt know what to do to fix it and I just let it go lol
Yet it was fun:3 I'm being realistic that there are lots of people who play music instruments and know and do music theories better than I do so it would be really hard to achieve my dream to become a real conductor. Not being pessimistic, but I'm being realistic 
So I guess one of dreams in my bucket lists has been accomplished:)
Thankyou Gita Teladan for the opportunity to let us play in the marching band concert!
And thankyou for Om/Pak(?) Eric Awuy for teaching me how to be a conductor:)
At least I had experienced to conduct brass and percussion ensemble with my both hands and it was amazing although it was only a half of our orchestra, but I enjoyed it!
It was a reaaally amazing experience that I will tell to my son/daughter/grandson/granddaughter when I grow up:)
Dreams do come true:3


12.12.15

Birthdays! //+Sweet 16

I have several friends that have birthdays in October and November 
And my birthday is in December :D
 I've turned 16 years old this month (8/12/1999), and nothing much has happened to me, i dont feel like growing up (yet)
 This is my last year that I can play in Kidzania lol
 
 Alex's birthday surprise @ AEON 
Happy Birthday Alexx!
14/10/15 
 We drew Alex's face on a bread lol

 Njoll 's sweet 17th party
with floorball squad and another 10th graders

 Happy Sweet Seventeen Njoll!
14/10/15
 Gabe's Bagas' Fay's Sharon's and Aurel's Birthday Dinner
Happy birthday guys!
Tiko full squad
High school bros much?


 My birthday dinner @ Bandar Djakarta
8/12/15
with Abel, Sam, Joses// since 2012 :3
 My favorite people; best friends and beloved hahaha
 dang i was the shortest..;_;
benny

chang

kith

bagas

siddhi

raph

sam

sesoj

abul 


With tiko @Sushi Tei Breeze
w/ Edo, Alex and Gabe
The crocodile was a gift from David


:D
 

*le me found my childhood photo* :3
I really cant imagine what does the future hold
I am excited yet too scared to grow up

11.10.15

high school life

High school is tiring and i miss junior high school so much:( They said highschool was the best moment of life, but no-, especially since i dont like this school, it tortures me so much to go to sanur
Lol i was trying to see at the bright side of this highschool life
I've got a nonfeeder class [XD], i mean some of the students were sanur jhs students, and some of them were from the other junior high schools. 

7 Habits training for 2 days
it is not necessary and  it's useless for me
Ive forgot all the things that they taught to us
But its better than learning some sanur's skills, morals, vision or mission because DUH it's boring 
At least they had some games and it made us a little closer and knew each other better than before

 Pameran Pendidikan Santa Ursula 2015
Kind of Edufair
Percussion 2015 -- we played manuk dadali and overture 1812 for the opening of  this edufair

 Girls Soccer Team//URSA

Sparring with SPH, it was draw [3-3]
I scored 2 xD

 Girls Floorball Team
We won 3rd place floorball competition at tarakanita fair 2015 
This is my first year and still need to learn a lot from my seniors:)


21.6.15

May-June15:)

Goodbye junior high school! Ive passed it wohooo finally
So lets start from santa ursula jhs 2015 farewell party
Actually it should be prom but...... it was a long story
So we went to dufan for the farewell party
The best part was... when I played the Ice Age ride with my teachers! They were so funny seriously
We threw a party at dufan's panggung prestasi and there were performances by each class and from teachers too! (some of them)

19th May 15
Pak Kris & Bu Sisil as jhs students

Bu Maria -9A
Bu Rina - 9D
Bu Ika - 9B
Pak Joko -9C
Pak Aris -9E
My Class! 9Deutschland!
Another best class ever:)
I wore the 34 t-shirt

Kresna wore my wig.. not mine technically lol

 became a lesbian couple of the day!

8D Buddies!

Goodluck Raph in Canisius we won't miss you:)

Nina my gf lol goodluck in Penabur GS mate:) ily
#anotherlesbiancouple lol

My Senior High School uniform!
I feel like a midget..

My last pict with her using this uniform~ :3 
10th June 15

-------
So I went to Australia at 27th May-3rd June
At the same time, I won Beauty and The Beast make your ending video compeition by GADIS magz
I got  BATB Jakarta free tickets and backstage tour and the dates were exactly the same when I went and came back from Australia
I WAS SOOO SAD
I made the video by myself (and some extra help from my sist) (you can watch it on my instagram)
and I couldnt enjoy my prize
Nina (Huwala Production) wasnt allowed by her mother to watch the show, so only Vanny and Regine (Huwala Production) could enjoy the prize
We are featured on the latest Gadis Magazine ! (Gadis no. 17)
You can see Huwala Production there, and some photos of vanny and regine
I laughed too hard when I saw their photos on magazine
By the way, thankyou Gadis for letting us win, thankyou for the opportunity, and thankyou for the tickets!:) (although i didnt watch it) 
Please make some competitions like this again and hopefully Huwala Production could join it again hehe

Yay

:)

-----
Australia was a beautiful country, I would glad to come back but I love Japan more..
hehe
All things that were sold were really expensive, but the Movie World merchs were the most affordable
If you went to movie world, you should try scooby doo's ride!!! i fell in love with the ride
it's an indoor ride yet soo fun 
Movie World!

 Shaggy

I rarely take selfie but when i do.. I didnt take my whole face haha
Escape roller coaster in movie world
Not as scary as you think, seriously

:)

daffy duck!

I went to Australia with Panorama Tour
I was the youngest hahaha

 How did i realize my father was taking photo? hahaha

90 degrees slide @ Maze n Things Philip Island
It felt like suicide... but fun

Po!!!
My sister and the tourleader from panorama, Kak Kevin
I feel like a midget... (2)

Hairy Baby!!
I wish I could adopt one

 scrappy doow

an orange? haha

 simonds catholic college (boys school)


typical candid photo

bondi beach ..

REAL MIDGET

typical candid photo (2)
----------------------------------------------

Yogyakarta, 11th-14th June 15

I went to Jogja again!:) (finally)
with Oliv's family
it took about 18 hours by car from bsd to jogja

The main reason we went to jogja was Circus Maximus, De Britto SHS' event


12th june 15
 we went to Paris (Pantai Parangtritis)
It was beautiful 

:)

then we went to de britto for the first time
we were there at 4.30 pm

"Biangane"
The stage


cotton pop haha
I bought the milo dinosaur 
with Donlo, ex sanur and now he's a de britto student

some instax with de britto students
i lost the photo ;_; (the middle one)
it was the most precious photo lol

At least we've taken some photos.. and some selfies

They were really nice
I mean really really nice
But basically people in Jogja are nice so... u can conclude it haha
Thankyou for the amazing night De Britto!
Maybe we would come again next year if we had time haha

Naif

13th June 15
We went to Malioboro
And I bought fried dove from dagen haha
My favorite food:p

We went to stece too
 It made me sad.......

How I wish I could study in that class:(



hfft

 we went to kotabaru church (saint anthony of padua)
sooo near from stece and our hotel 

I went home by plane and alone... haha
I left my ticket at home so I printed it again with air asia's machine (using barcode)
not as complicated as i thought
I bought The Heir from adisutjipto's periplus
i havent read it yet haha
thankyou jogja for the past 3 days (i dont count those 18 hours as one)
-
thankyou for reading:)